Air Putih Hindarkan Wanita Terkena Diabetes

suara merdeka.com MINUM air putih, sebagai pengganti minuman bersoda dan jus buah, mampu menurunkan risiko perempuan terkena diabetes.

Para peneliti di Harvard School of Public Health menyebutkan, mengganti minuman manis dengan air putih dapat membantu mencegah gangguan metabolisme.

Namun sayangnya, menambahkan konsumsi air putih tanpa meninggalkan kebiasaan meminum minuman manis sepanjang hari, tidak akan membuat banyak perbedaan, kata mereka.

Demikian hasil studi terhadap kebiasaan minum 83.000 wanita selama lebih dari satu dekade di Amerika Serikat, yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, seperti dikutip dari laman dailymail.

Para peneliti memperkirakan bahwa mengganti satu cangkir minuman bersoda atau jus buah dengan satu cangkir kopi atau teh, bisa mengurangi risiko diabetes sebesar 12 hingga 17 persen.

Peneliti utama Dr Frank Hu mengatakan, minuman manis tidak baik karena berisiko menyebabkan diabetes. Hal ini ditemukan pada 2.700 responden yang mengembangkan gangguan diabetes. "Kenyataannya adalah, jus buah mengandung jumlah kalori dan gula yang sama pada minuman ringan," kata Dr Hu.

Tim peneliti memperkirakan, jika wanita mengganti satu cangkir minuman bersoda atau jus buah dengan satu cangkir air putih, risiko mereka terkena diabetes akan turun sebanyak 7 atau 8 persen.

Dia menekankan, air putih adalah salah satu pilihan minuman yang bebas kalori. "Dan jika air terlalu polos, Anda bisa menambahkan perasan lemon atau jeruk nipis," tambahnya. Studi tersebut juga menemukan bahwa kopi atau teh tanpa gula dapat menjadi alternatif.

Dr Barry Popkin, seorang profesor di University of North Carolina School of Public Health yang tidak terlibat dalam studi ini, mengatakan: "Pada dasarnya air putih tidak membantu, kecuali terkait hidrasi, namun bahwa minuman jenis lain dapat melukai tubuh."

(Linda, DM/CN33)

Salam sehat