Jumat, 04 Januari 2013

Menjaga Kemulusan Kulit Saat Musim Hujan

Menjaga Kemulusan Kulit Saat Musim Hujan 
TRIBUNNEWS.COM - Musim hujan mulai tiba, saatnya mengerahkan beberapa senjata andalan seperti payung dan jas hujan untuk melindungi diri. Selain melindungi diri dari curah hujan, ternyata kita juga perlu melakukan beberapa hal untuk menjaga kesehatan kulit. Sebab dapat dipastikan perubahan suhu yang terjadi akan berdampak secara serius pada kondisi kulit.
Udara yang menjadi dingin ketika hujan tiba, akan membuat kulit berubah menjadi lebih kering. Penampakannya terlihat kusam, kasar, terkelupas, bahkan disatu waktu ketika kulit digaruk akan meninggalkan garisan putih merupakan beberapa kondisi yang harus diwaspadai ketika kulit berubah kering.
Merespon hal tersebut, tentunya dibutuhkan beberapa perlakuan agar salah satu aset berharga tubuh ini tetap cemerlang. Kali ini dr Yoshika Kurniasari dari Klinik estetika Aina Beauty Center kepada Tribun Lampung (Tribunnews.com Network) akan berbagi sedikit tips untuk menjaga kelembutan dan kesehatan kulit meskipun hujan membasuh bumi terus menerus.
Sebagai langkah awal, perempuan yang akrab disapa Yoshika ini menyarankan agar tetap menggunakan pelembab kulit di musim penghujan. Kulit kering biasanya sensitif dan musim hujan cenderung akan semakin memperburuk keadaan. "Tapi hindari krim atau lotion yang mengandung minyak mineral dan produk minyak bumi lainnya. Ada baiknya gunakan krim perawatan kulit yang berasal dari bahan-bahan hypoallergenic (atau make up yang tidak menimbulkan alergi)," urainya.
Disarankan pula, setiap pagi usai mandi, oleskan ke seluruh bagian tubuh minyak kelapa murni atau cocoa butter. Kandungan essential oil, Vitamin A, C, D, dan E, dan protein yang alami sangat bermanfaat untuk kulit kering. Selain dapat mengatasi kulit kering, minyak alami tersebut juga efektif melembabkan, dan melindungi kulit dari penuaan.
Sedangkan untuk perawatan kulit kering, hindari mencuci wajah dengan air keran yang mengandung klorin, fluoride, dan bahan kimia yang tidak bagus untuk kulit. "Gunakanlah air dingin atau air yang dicampur dengan es yang akan membantu memperlambat proses pengelupasan," ujar perempuan yang aktif sebagai dokter jaga di rumah sakit Graha Husada.
Yang perlu diingat selalu, bersihkan wajah dengan menggunakan lotion pembersih yang bebas alkohol, toner atau susu pembersih wajah yang terbuat dari bahan-bahan alami. Pembersih wajah yang mengandung bahan alami dapat menyegarkan kulit kering tanpa menyebabkan iritasi, dan menjaga keseimbangan kelembaban kulit wajah. "Toner dan susu sangat efektif menghilangkan kotoran dan make up setiap hari, ia dapat mencerahkan, serta memperbaiki pori-pori sehingga membuat kulit menjadi bersih dan lembut," ungkap bungsu dari empat bersaudara ini.
"Bagi Anda yang sering menggaruk kulit, jangan sekali-kali menggaruk kulit kering. Oleskan saja minyak kelapa pada bagian yang gatal beberapa kali. Minyak kelapa dapat membantu Anda terhindar dari iritasi pada kulit, apalagi kulit kering rentan terhadap eksim dan penyakit kulit lainnya," lulusan pendidikan dokter Unila ini berbagi. Pencegahan yang baik lainnya masih lanjut Yoshika, yaitu dengan menambahkan minyak alami pada menu makan sehari-hari. Minyak alami dapat bisa ditemukan dalam mentega, organik mentah, minyak ikan cod, telur Omega 3, minyak kelapa, dan juga ikan segar.
"Dan terakhir, tetap gunakan sunblock. Meski musim hujan bukan berarti tidak ada sinar matahari. Lotion tabir surya tersebut akan menjaga kulit dari paparan sinar matahari dan menjaga melembabkan kulit selama beraktifitas di luar ruangan," ujarnya.